Tapi apakah yah kiranya malam minggu menjadi begitu spesial di antara malam lain, apakah kedudukannya sama dengan malam 1000 bulan atau malam satu Suro. Apakah yah…malam minggu itu penting dan harus dirayakan bersama orang-orang terkasih. Dan kenapa tidak ada bedug di malam minggu, jelas saja itu adalah ciri khas malam Takbiran.
Mungkin ini juga akibat doktrin lagu Bang Haji Rhoma Irama “malam minggu malam yang panjang..malam yang asyik buat pacaran… pacar baru , baru kenalan, kenal dijalan jendral Sudirman” ayeyy
Padahal kalau kita lihat setiap malam sama gelapnya tanpa matahari. Heum mari kita telisik sejarahnya.
Setiap hari dalam seminggu asalnya disebut dengan angka. Hari ke-7 mempunyai nama: Sabbat, yang berarti istirahat. Ya, Adam dan Hawa (yang diganti menjadi eve), adalah orang pertama pria dan wanita yang melakukan Sabbat, nama Hawa berasal dari bahasa Ibrani yang berarti ‘hidup’- juga namanya berarti ibu dari yang hidup. Nama Hawa diganti oleh nama ‘eve’ adalah salah satu nama Pagan yang dipakai untuk menghormati earth mother.
Akhiran –ah, seperti nama sar – ah, sar adalah prince/pangeran ; sarah berarti princess, putri raja.
Jika kita mengecek kalender, akan kita temukan hari-hari diberikan sebuah ‘nama’. Nama-nama ini diambil dari para penyembah berhala yang menghormati dewa mereka dengan memanggil hari-hari dengan nama berhala mereka.
Sunday (sun day):
‘Hari matahari’, bahasa latinnya dies solis. Orang-orang Babilon menyembah matahari sebagai shamash, dan nama-nama yang digunakan untuk itu adalah: Baal, moloch, ahura-mazda,dagon, ra, sol, marduk, mithras, khrisna, aton, woden, zeus, deus, dan gott. Pada tahun 321, constantine mengganti sabbat, dan membuat Sunday menjadi hari istirahat.
Monday (moon day):
Bahasa Latin-nya, dies lunae, hari bulan. Mona lisa berarti ‘moon lily’. Artemis selalu dilukiskan dengan bulan sabit di bawah kakinya (kita mengenal gambar Maria, Dewi Kwan Im dengan bulan sabit di kaki mereka juga, dan lainnya).
Tuesday (Tiu’s day):
Mardi = hari mars, mars adalah dewa perang Roma. Kalender Roma juga Pagan, nama dewa ini dipakai di bulan ke-3, yaitu March. Orang-orang Yunani kuno memanggil hari ini ‘tiu daeg’. Tiu adalah nama dari anak laki-laki Woden dan Frigga, berhala para ‘imam’ jaman dulu.
Wednesday (wodin’s day):
Odin atau Woden, ketua dewa norse, yang memerintahkan Valkries dengan kuda yang berkaki delapan. Woden dipercayai sebagai suami dari Frigga, dan Bapa dari Thor.
Thursday (thor’s day):
Dewa guntur norse dan anak laki-lakinya Woden, dikenal juga sebagai Taranus, atau Dutch Doonner (nama yang diberikan pada rusa kutubnya Santa Claus. Melekat dengan hari Roma Jupiter.
Friday (freya’s day):
Dikenal juga sebagai Frigga, istri dari Woden, lambangnya adalah ikan (lambang kesuburan), yang sering dipakai sebagai lambang Kristen. Ikan muda bernama ‘fry’. Orang-orang katolik dapat memberitahukan anda bagaimana dan kapan ‘fish fry’ terjadi, tetapi mereka ambil dari para Pagan. Orang-orang roma memanggilnya Astarte, atau Venus. Dia adalah earth mother, dengan banyak panggilan seperti: Asherah, Astaroth, Ishtar, Easter, Nanna, dan lainnya. Orang-orang yunani menghormati dewi Aphrodite, dewi cinta, kecantikan dan kenikmatan seks… pada hari ini.
Saturday (saturn day):
Saturn adalah dewa pertanian roma, dan hari ini dikhususkan untuknya. Planet ke-6 dinamakan untuk menghormati dewa ini. Di India dinamakan dewa Shani Pooja.
Hari raya Saturnalia, diubah menjadi hari Natal, pada tahun 525. Hari ini, adalah hari istirahat yang diberikan yhwh pada kita sebenarnya, bukan Sunday.
Nama-nama hari dalam bahasa Inggris memang seperti itu, berasal dari pemujaan terhadap dewa-dewa. untung kita ga make. Karena kita punya hari-hari sendiri di Indonesia
Padahal kalau kita lihat setiap malam sama gelapnya tanpa matahari. Heum mari kita telisik sejarahnya.
Setiap hari dalam seminggu asalnya disebut dengan angka. Hari ke-7 mempunyai nama: Sabbat, yang berarti istirahat. Ya, Adam dan Hawa (yang diganti menjadi eve), adalah orang pertama pria dan wanita yang melakukan Sabbat, nama Hawa berasal dari bahasa Ibrani yang berarti ‘hidup’- juga namanya berarti ibu dari yang hidup. Nama Hawa diganti oleh nama ‘eve’ adalah salah satu nama Pagan yang dipakai untuk menghormati earth mother.
Akhiran –ah, seperti nama sar – ah, sar adalah prince/pangeran ; sarah berarti princess, putri raja.
Jika kita mengecek kalender, akan kita temukan hari-hari diberikan sebuah ‘nama’. Nama-nama ini diambil dari para penyembah berhala yang menghormati dewa mereka dengan memanggil hari-hari dengan nama berhala mereka.
Sunday (sun day):
‘Hari matahari’, bahasa latinnya dies solis. Orang-orang Babilon menyembah matahari sebagai shamash, dan nama-nama yang digunakan untuk itu adalah: Baal, moloch, ahura-mazda,dagon, ra, sol, marduk, mithras, khrisna, aton, woden, zeus, deus, dan gott. Pada tahun 321, constantine mengganti sabbat, dan membuat Sunday menjadi hari istirahat.
Monday (moon day):
Bahasa Latin-nya, dies lunae, hari bulan. Mona lisa berarti ‘moon lily’. Artemis selalu dilukiskan dengan bulan sabit di bawah kakinya (kita mengenal gambar Maria, Dewi Kwan Im dengan bulan sabit di kaki mereka juga, dan lainnya).
Tuesday (Tiu’s day):
Mardi = hari mars, mars adalah dewa perang Roma. Kalender Roma juga Pagan, nama dewa ini dipakai di bulan ke-3, yaitu March. Orang-orang Yunani kuno memanggil hari ini ‘tiu daeg’. Tiu adalah nama dari anak laki-laki Woden dan Frigga, berhala para ‘imam’ jaman dulu.
Wednesday (wodin’s day):
Odin atau Woden, ketua dewa norse, yang memerintahkan Valkries dengan kuda yang berkaki delapan. Woden dipercayai sebagai suami dari Frigga, dan Bapa dari Thor.
Thursday (thor’s day):
Dewa guntur norse dan anak laki-lakinya Woden, dikenal juga sebagai Taranus, atau Dutch Doonner (nama yang diberikan pada rusa kutubnya Santa Claus. Melekat dengan hari Roma Jupiter.
Friday (freya’s day):
Dikenal juga sebagai Frigga, istri dari Woden, lambangnya adalah ikan (lambang kesuburan), yang sering dipakai sebagai lambang Kristen. Ikan muda bernama ‘fry’. Orang-orang katolik dapat memberitahukan anda bagaimana dan kapan ‘fish fry’ terjadi, tetapi mereka ambil dari para Pagan. Orang-orang roma memanggilnya Astarte, atau Venus. Dia adalah earth mother, dengan banyak panggilan seperti: Asherah, Astaroth, Ishtar, Easter, Nanna, dan lainnya. Orang-orang yunani menghormati dewi Aphrodite, dewi cinta, kecantikan dan kenikmatan seks… pada hari ini.
Saturday (saturn day):
Saturn adalah dewa pertanian roma, dan hari ini dikhususkan untuknya. Planet ke-6 dinamakan untuk menghormati dewa ini. Di India dinamakan dewa Shani Pooja.
Hari raya Saturnalia, diubah menjadi hari Natal, pada tahun 525. Hari ini, adalah hari istirahat yang diberikan yhwh pada kita sebenarnya, bukan Sunday.
Nama-nama hari dalam bahasa Inggris memang seperti itu, berasal dari pemujaan terhadap dewa-dewa. untung kita ga make. Karena kita punya hari-hari sendiri di Indonesia
- Ahad > Al Ahad > Satu
- Senin > Al Itsnain > Dua
- Selasa > Ats-tsalaatsa’ > Tiga
- Rabu > Al Arba’aa > Empat
- Kamis > Al-Khamsatun > Lima
- Jumat > Al-Jumu’ah > Hari beribadah
- Sabtu > As-sab’atun > Tujuh
Nama-nama hari dalam bahasa Indonesia berasal dari bahasa Arab, dan menunjukkan urutan hari dalam satu pekan. Khusus untuk hari jumat tidak memakai nama As-Sittatun yang artinya hari ke-enam. Hari jumat memiliki nama berbeda kerna merupakan hari yang disucikan dalam Islam dan merupakan hari untuk beribadah. Hari jumat ada di dalam Al Quran bahkan terdapat surat yang bernama Al-Jumu’ah. Jumat berasal dari akar kata yang mengandung arti ramai. Kemungkinan maknanya dalam hari itu orang-orang beramai-ramai pergi untuk beribadah, dan juga hari itu tetap ramai dengan perniagaan (walau hari untuk beribadah, tapi hari Jumat tidak menjadi hari yang diliburkan).
Untuk hari Ahad kadang disebut hari Minggu, berasal dari bahasa Portugis. Pada masa penjelajahan Portugis ke Indonesia setiap hari Minggu mereka mengunjungi gereja untuk beribadah di hari pertama. Penduduk pribumi (orang Indonesia) yang melihat hal ini sering bertanya-tanya tentang kebiasaan baru tersebut. Dan mereka pun menjawab bahwa mereka melakukan demi “Domingo” (dibaca dominggo) dalam bahasa Portugis lama “Domingo” berarti Tuhan. Semula kata ini dieja menjadi “Dominggo” dalam Bahasa Melayu lama. Namun kemudian berubah menjadi “Minggu” sesuai dengan lidah Indonesia
Ada juga nama-nama hari dalam bahasa jawa kuno nih …
- Ahad > Aditya (Matahari)
- Senin > Soma (Bulan)
- Selasa > Anggara (Planet Mars)
- Rabu > Buda (Planet Merkurius)
- Kamis > Respati (Planet Jupiter)
- Jumat > Sukra (Planet Venus)
- Sabtu > Saniskara (Planet Saturnus)
- Ternyata berasal dari nama-nama benda langit, hebat deh nenek moyang kita..
Dan intinya kita jadi tahu kan, kalau ternyata sejarah dilakukannya ibadah silaturahmi malam Minggu itu karena adanya hari Sabtu pada siang hari dan Ahad/Minggu di keesokan paginya.
Sumber
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !